Review : Infinite Stratos

Review :Infinite Stratos

Yo jumpa lagi dengan Josh Dragon Antonio Wolf Williams San Jose  Nah di bulan dan tahun yang baru ini kita enggak bakalan langsung ngebahas anime baru (karena belum pada kelar hihi), yapz sesuai dengan judul, anime yang kita bahas sekarang ini adalah Infinite Stratos yang di rilis pada tahun 2011 untuk season pertama dan 2012 untuk season kedua.

Anime yang satu ini bergenre mecha, hamrem, comedy… sesuai dengan genre nya ini tentu untuk bisa di tebak seperti apa nih cerita tentang Infinite Stratos ini, tokoh utama dari anime ini adalah Orimura Ichika, yang merupakan satu-satunya pria di dunia yang bisa mengendalikan Infinite Stratos (armor seperti mecha), karena istimewa ia kemudian masuk ke sebuah sekolah yang khusus mengajarkan seluk beluk infinite Stratos, yaitu IS Academy.

 Ichika ternyata merupakan satu-satunya pria di akademi itu, ia pun menjadi perhatian siswi-siswi lain dan menjadi incaran. Di bawah bimbingan sang kaka, Orimura Chifuyu, Ichika belajar untuk menjaid pilot IS yang kuat. Namun begitu di hari pertamnya sekolah ia harus menghadapi tantangan dari seorang gadis, Cecilia Alcott dalam pertarungan IS. 

 Karena IS Academy merupakan boarding school maka Ichikapun di tempatkan di asrama, dan lagi-lagi tidak ada asrama laki-laki di sekolah itu Ichika pun di tempatkan di asrama wanita dan sekamar dengan wanita pula. Teman sakamar Ichika ternyata adalah Houki Shinonono yang merupakan teman masa kecil Ichika dan sekaligus juga teman sekelasnya di akademi itu.

 Hari yang di janjikan pun tiba, Ichika yang memiliki personal IS, Byakushiki, bertarung dengan Cecilia dan Blue Tears nya. Karena belum mahir menggunakan IS, Ichika mengalami kesulitan untuk bertarung melawan Cecilia. Beberapa kali ia terkena tembakan Cecilia, namun begitu pertarungan tetap berlanjut dan Ichika masih mampu bertahan.

Keadaan semakin genting dan Ichika semakin terdesak, namun keberuntungan masih berpihak pada Ichika, sekalipun ia di serang habis-habisan Byakushiki ternyata masih pada kondisi Pre-shift dan belum mengeluarkan kemampuan nya yang sesungguhnya. Dan ketika terdessak itulah, Byakushiki kemudian merubah kondisi menjadi Shift satu dan bertarung secara seimbang dengan Cecilia serta perlahan membuat gadis itu terdesak.

Namun begitu ketika hendak melayangkan serangan pamungkas, Byakushiki malah kehabisan energy, secara otomatis Ichika pun kalah dalam pertarungan itu dan Cecilia menjadi pemenang.

Selesai dengan masalah Cecilia, Ichika harus bertarung lagi melawan teman masa kecilnya, Rin dengan personal IS nya yaitu Shen long. Di session pertama Ichika melakukan pertarungan dengan Rin, Cecilia dan juga Laura Boedwig. Namun begitu ketika bertarung mewalan laura dan rekan satu tim nya Houki, Ichika tidaklah sendiri. Ia berdasa dengan rekan satu tim nya Charlotte Dunoa yang pernah menyamar menjadi laki-laki atas permintaan ayahnya. Namun setelah pertarungan melawan Laura, Charl memutuskan untuk mengakhiri penyamaran nya dan menyatakan kepada teman-teman nya bahwa ia adalah wanita. 

Pertarungan terkahir di season pertama sendiri adalah pertarungan antara Ichika, Houki yang kemudian mendapat personal IS nya sendiri, RIn, Charl dan juga Laura melawan sebuah IS tanpa pilot yang lepas kendali. Atas perintah dari Chifuyu sensesi mereka pun melakukan pertarungan sengit melawan Silver Gospel, nam untuk IS yang lepas kendali itu. Pertarungan itu berjalan begitu sengit, Ichika yang sebelumnya sempat kalah kemudian membalas kekalahan itu dengan mengalahkan Silver Gospel menggunakan kekuatan penuh dari Byakushiki.

Season 2 bila di perhatikan dari segi cerita cukup jauh berbeda dengan season pertama, dimana season kedua ini cerita tidak hanya berkutat pada harem-harem di sekeliling Ichika namun juga penyerangan oleh pihak lain terhadap nya. 

Cerita di awali oleh kemunculan sebuah organiasi yang di sebut dengan Phantom Task yang memiliki tugas untuk mencuri IS kuat yang di kembangkan oleh pemerintah di berbagai wilayah di dunia. Karena Ichika pada waktu itu memiliki IS yang model baru dan sangat kuat maka Phantom Task pun mulai menunjukan ketertarikan mereka terhadap Byakushiki.

Di sisi lain ichika menghadapi problematika tersendiri, ia harus mengahadi ketua IS Academy, Tatenashi Sharashiki, yang begitu terobsesi denganya. Kerena gagal melewati tantangan dari Tatenashi, akhirnya Ichika pun menjadi murid dari ketua OSIS itu. sontak hal itupun menyebabkan kecemburuan dari harem-harem nya yang lain, namun Ichika tetap tidak menyadari hal tersebut.

Namun di belakang ketertarikan Tatenshi terhadp Ichika adalah Orimura Chifuyu, secara diam-diam ia meminta Tatenashi untuk melindungi Ichika dan melatihnya untuk menjadi seorang Pilot IS yang kuat. Tatenashi baru memeritahukan hal itu setelah menyelamatkan Ichika dari serangan Phantom Task yang di wakili oleh Autumn dan M.

Penyerangan itu sendiri terjadi ketika IS Academy mengadakan festival tahunan, Tatenashi yang merupakan seorang ketua OSIS mengadakan suatu perlombaan aneh, yaitu barang siapa yang dapat merebut mahkota dari Ichika maka ia boleh menjadi kekasih sekaligus teman satu kamar Ichika. Pada awalnya hanya lima orang kontestan yang di perbolehkan ikut, yaitu Laura, Houki, Rin, Cecilia, dan Charll. Namun begitu kelimanya gagal mendapatkan mahkota tersebut, Tatenashi kemudian memberikan kesempatan untuk mendapatkan mahkota pada peserta lain. Pada akhirnya Tatenashi lah yang mendapatkan mahkota tersebut secara diam-diam ketika melawan Autumn di ruang bawah tanah.

Kejuaraan IS sudah semakin dekat, untuk menjadikan ajang pertarungan antar IS itu semakin menarik maka pantia memutuskan bahwa pertarungan dilakukan antara dua lawan dua. Laura, Houki, Rin, Cecilia dan juga Charll pun berebut untuk menjadi pasangan Ichika. Namun begitu karena merasa berhutang budi pada Tatenahsi, sekaligus juga merasa bersalah terhdap adiknya, Tatenashi Kanzaki,  Ichika pun menerima permintaan dari Tatenahsi Sharashiki untuk menjadi partner Adiknya itu.

SCORE:

Grafik : 8,5/10

Story : 7,5/10

Music : 8/10

Over - all Enjoyment :8/10 

Mampukah Ichika memenangkan pertandingan antar IS dan juga menyelesasikan perkaranya dengan Phantom Task??

Ya waktunya komen-komenan masalah anime ini heheh, ya dari segi genre Infinite stratos memang sangat condong kepada harem di bandingkan dengan Mecha. Dari tokoh atau karekater sendiri ada yang patut di sayangkan, Ichika sebagai karakter utama dari anime ini di gambarkan sangat lemah dan hampir tidak pernah memenangkan satu pertarungan pun seorang diri, dia di gambarkan terlalu bergantung pada tokoh lain untuk menyelesaikan masalah-masalahnya dan terkesesan jauh dari kesan dewasa dan pandai.

Sementara itu dari segi cerita, di season pertama cerita cenderung tidak berkembang karena hanya berkutat di dunia harem Ichika saja dan terkesan berputar-putar. Perubahan baru terjadi di season kedua setelah Arc Phatom Task di masukan dalam cerita, namun begitu ending dari season 2 sendiri jauh dari kata tuntas dan sangat menggantung.

Kelebihan dari anime ini sendiri adalah pada komedi ringan yang di hadirkan nya menjadikan tontonan ini menjadi cukup segar untuk di nikmati. Selain itu action nya pun lumayan untuk anime harem yang menggandeng genre Mecha.